Jum'at Pagi Yang Dingin

Hari hujan, ditambah lagi dengan dinginnya AC yang ada didalam ruang server membuat saya mengakhiri tidur saya di padi Jum'at tanggal 24 Oktober 2008 ini. Kira-kira jam 6 lewat dikit saya pun keluar dari tempat persembunyian (ruang ICT) untuk menuju ke jalan, yah... rencananya mau joging nich... masalahnya udah lama ga' joging, jadi mendadak aja pengen joging. 

Kira-kira untuk menghabiskan waktu sekitar 15 menit, saya memilih jalan pintas untuk sekedar mencari keringat, maka saya pilihlah jalan kecil salemba yang ada di belakang Gobah tepatnya di daerah SMK Labor itu sendiri. Yang serunya nich... pada saat saya sampai dibawah bukit lapangan bola kaki gobah (Jl. Thamrin), ada seekor anjing hitam menggonggong saya pas diatas bukit, dengan terkejutnya saya langsung berhenti dan berpura-pura mengambil batu. Dengan seketika anjing itupun berhenti menggonggong dan membalikkan badannya untuk lari. Namun pada saat saya tegak, anjing itu malah berbalik lagi kearah saya dan menggonggong lagi. Terpaksalah saya mencoba cara pertama tadi untuk berpura-pura mengambil batu untuk dilemparkan kearah anjing itu. E..eh... anjingnya pun berbalik arah lagi kebelakang untuk lari. Dan saya pun tegak kembali untuk melanjutkan perjalanan. Tapi yang terjadi anjing itu malah berbalik lagi untuk mengejar saya. Kata orang-orang tua, kalau ada anjing galak yang lagi menggonggong kita, apalagi anjingnya ga' diikat, kita ga' boleh lari, kalau lari ntar dikejarnya. Makanya saya memutuskan untuk tidak lari, tetapi jalan pelan-pelan kearah belakang untuk pulang, dari pada saya dikejar anjing gila itu, mendingan saya mengalah.

Tidak lama kemudian saya mendengar ada orang memanggil-manggil "beki... beki... beki..." dari arah belakang saya. Rupanya orang yang memanggil itu adalah tuan dari anjing tadi. Dengan hati yang lega saya pun merasa tenang setelah mendengan perkataan tuan yang punya anjing, "anjingnya ga' ngejar kok, dia cuma mau lewat untuk kerumah, dia takut sama kamu, makanya dia menggonggong karena ga' bisa lewat". Dan saya pun hanya bisa bilang Oooooo....ooo...oo..o.

Dengan perasaan yang lega bercampur sakit hati, saya pun langsung meneruskan perjalanan pagi saya dan membiarkan anjing tersebut untuk pulang kerumah tuannya...